Wednesday, May 19, 2010
Sugarless Oat Muffin
Akhirnya nge-blog lagi, di jam 04.17! Wow! Bareng maling pulang nih, nge-blog-nya, hehe...
Anyway, langsung aja sebelum ngantuk lagi. Muffin ini terinspirasi muffin oatmeal andalan, yang mana bahkan belum pernah tayang di blog-ku, tapi versi tanpa gulanya.
Selain dari resep andalan itu, aku juga terinspirasi dari Pak Wied (Wied Harry) dengan buku resep kue-kuenya yang tanpa gula.
Di rumah kebetulan masih ada sisa kismis, tinggal seperempat cup. Ada pisang ambon juga tinggal satu. Juga masih ada banyak oat. Jadilah muffin ini. Aku tambahin pisang karena khawatir si kue nggak cukup manis.
Hasilnya? Enak, empukkkk, dan nggak seret. Tapi rasa manisnya tipis sekali, dan mungkin nggak cukup manis bagi yang suka manis-manis. Tapi karena aku sudah manis ya segitu cukuplah, ha ha ha! Just kidding, folks! Rasa manisnya sebetulnya tambah berasa pas kismisnya kegigit. Sayangnya aku nggak mencincang si kismis cukup halus agar dia merata di adonan. Well, next time better :)
Siapa yang suka? Suamiku! I just found out that he likes raisins (after all these years?? Girl, where have u been??). Anak-anak? Suka, tapi yang dimakan cuma dome-nya doang, hik hik.. Bokap, no comment (jangan-jangan dia nggak nyobain??). Nyokap juga suka, karena kuenya tanpa gula, dia merasa lebih aman untuk blood pressure-nya. Sayangnya aku masih belum menyingkirkan baking soda dan baking powder untuk para muffin. Sebetulnya kata Pak Wied bisa. Tapi aku memang masih takut gagal aja, soalnya muffin kan memang mengandalkan food additives yang satu itu. Tapi, lain kali harus dicoba, ganbatteee!
Ohya, lain kali aku mau mencoba kurma sebagai pengganti kismis. Mestinya sih, lebih manis ya..
Ini resepnya ya, selamat mencoba:
Bahan:
1 cup air
1/4 cup kismis, cincang halus
1/3 cup oat non instan
2 sdm mentega
3/4 cup tepung terigu
1/2 sdt baking soda
1/2 sdt baking powder
1/4 sdt garam
1 buah pisang ambon matang, lumatkan dengan garpu
1 btr telur, kocok dengan garpu
1/4 sdt kayu manis bubuk
Cara membuat:
- Panaskan oven 200 derajat Celcius
- Siapkan loyang muffin mini dengan mengoleskan mentega tipis-tipis
- Siapkan oat dan mentega di sebuah mangkuk
- Masak air dan kismis hingga airnya surut setengahnya
- Tuang campuran air kismis yang masih mendidih ke mangkuk berisi oat. Diamkan sekitar 20 menit.
- Di mangkuk lain, aduk rata terigu, garam, kayu manis, baking soda, dan baking powder
- Masukkan pisang ke dalam campuran oat. Aduk
- Masukkan kocokan telur ke dalam campuran oat. Aduk
- Masukkan campuran oat-telur ke dalam terigu. Aduk HANYA sampai tercampur rata.
- Sendokkan adonan ke loyang muffin. Panggang dalam oven sekitar 30 menit.
Menghasilkan sekitar 8 mini muffin
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment